Aku tak perlu a shoulder to cry on,since I'm very sure bahwa aku ingin memiliki someone's shoulder untuk bisa kulihat dan memberiku inspirasi sebetapa kuatnya dia menjadi tempat bersandar bagi semua org yg membutuhkan..
Aku tidak ingin menjadi seorang perempuan yg hanya bisa mencari a shoulder to cry on dan berkeluh kesah,karena Allah telah memberiku tangan untuk memberi,kaki untuk melangkah,otak untuk berfikir,dan nurani untuk menyeimbangkan kesemuanya itu..