Suara sirine ambulans ditelan deru kendaraan yg padat lalu lalang di jalanan.
Ia menunduk,jemarinya memilin2 ujung kerudung yg dikenakan. Tatap matanya menerawang jauh,berkabut dialiri titik air mata yg berjatuhan..
Sedemikian lemasnya hingga tak kuasa memijakkan kaki untuk berjalan. Padahal seruan demi seruan menyeruak diam2 dari kedalaman hati yg berselimut kesedihan,kegundahan,dan sejuta pertanyaan.. ; Mengapa.. Bagaimana bisa.. Benarkah.. Diakah.. ?
Aku melihatnya dari kejauhan,
dalam gelisah hati yg demikian kuat..
Ingin merengkuhnya,
membisikkan kata yg menguatkan,
atau memeluk bahunya,
sekedar memberinya harapan,
tapi aku hanya sanggup..
melihatnya dari kejauhan..
saja..
**kepada Ny.Sucihani, janda almarhum Ibrohim,teroris Temanggung..**